Seatoday.com, Jakarta Investasi adalah langkah cerdas untuk membangun kekayaan. Namun tidak semua investasi memiliki tingkat risiko yang sama. Bagi Anda yang lebih memilih keamanan dan stabilitas, ada beberapa jenis investasi dengan resiko rendah yang dapat Anda pertimbangkan.
Pertama, obligasi pemerintah sering dianggap sebagai pilihan yang relatif lebih aman. Obligasi ini dikeluarkan oleh pemerintah dan dianggap sebagai utang yang dijamin pembayaran bunga dan pokoknya. Meskipun imbal hasilnya cenderung lebih rendah dibandingkan opsi investasi lainnya, obligasi pemerintah dapat memberikan kepastian bagi investor.
Selain obligasi pemerintah, reksa dana pasar uang juga menjadi pilihan menarik bagi Anda yang mencari investasi dengan resiko rendah. Reksa dana ini berinvestasi pada instrumen keuangan yang jangka waktunya pendek, seperti sertifikat deposito dan surat berharga pasar uang.
Meskipun potensi pengembalian investasi tidak sebesar investasi berisiko tinggi, reksa dana pasar uang memberikan likuiditas tinggi dan tingkat keamanan yang cukup untuk para investor yang berhati-hati seperti Anda.
Selanjutnya, saham dividen merupakan opsi lain yang menawarkan potensi pertumbuhan dengan risiko yang lebih rendah. Beberapa perusahaan yang mapan secara finansial membayar dividen kepada pemegang saham mereka secara reguler.
Dividen ini dapat memberikan pendapatan tetap kepada investor. Sehingga mengurangi sebagian resiko yang terkait dengan fluktuasi nilai pasar saham. Meskipun harga saham dapat berfluktuasi, dividen yang stabil dapat memberikan stabilitas pada portofolio investasi.
Terakhir, emas sering dianggap sebagai lindung nilai terhadap ketidakpastian ekonomi. Harga emas cenderung stabil atau bahkan meningkat dalam situasi ekonomi yang sulit. Investasi dalam bentuk emas fisik atau melalui instrumen investasi seperti Exchange-Traded Funds (ETF) emas dapat memberikan diversifikasi yang baik dan melindungi nilai investasi dari fluktuasi pasar yang tajam.
Meskipun tidak memberikan pengembalian investasi yang tinggi, emas sering dianggap sebagai aset yang aman dan dapat diandalkan dalam menghadapi ketidakpastian pasar. (Feb)
Sumber foto: Tima Miroshnichenko/Pexels