• Senin, 20 Mei 2024

BSI Masuk Jajaran Top 10 Global Islamic Bank, Erick Thohir Apresiasi

BSI Masuk Jajaran Top 10 Global Islamic Bank, Erick Thohir Apresiasi
Bank Syariah Indonesia (Istimewa)

SEAToday.com, Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk. atau BSI kembali menunjukkan performa impresif setelah resmi masuk ke jajaran Top 10 Global Islamic Bank dari sisi kapitalisasi pasar, seiring harga saham emiten bersandi BRIS yang melesat sehingga mendorong market cap perseroan menembus Rp131,47 triliun.

Raihan tersebut lebih cepat dari target perseroan mencapai Top 10 Global Islamic Bank berdasarkan market capitalization/market cap terbesar pada tahun 2025. Torehan kapitalisasi pasar terbesar itu mengacu pada penutupan harga saham BRIS pada perdagangan Rabu(13/3).

Kapitalisasi pasar BRIS menjadi Rp131,47 triliun atau setara US$8,44 miliar. Secara global, BRIS beradapada peringkat 10 dengan kapitalisasi pasar terbesar bank syariah dunia di bawah Emirates Islamic Bank US$10,38 miliar pada posisi 9 dan Abu Dhabi Islamic Bank US$10,94 miliar pada posisi 8 terbesar.

Mencermati kenaikan saham BRIS, Direktur Utama PT Bank Syariah Indonesia Tbk Hery Gunardi mengatakan, peningkatan BRIS sejalan dengan kondisi IHSG yang bergerak di rentang 7.409,67 hingga menembus rekor 7.435,81. BRIS pun menjadi salah satu faktor pendorong yang turut menggerakkan IHSG menjadi hijau.

Selain itu, Hery menjelaskan saat ini sektor perbankan terutama Top 4 Banks masih menjadi andalan utamainvestor domestik dan global di Bursa Efek Indonesia karena kinerjanya yang stabil. Terlebih, 3 dari Top 4Banks adalah induk dari BRIS yaitu, BMRI, BBRI dan BBNI.

“Pun kemudian ketika BRIS ternyata memiliki fundamental performance sangat baik, maka BRIS pun menjadi saham yang banyak dikoleksi investor,” ujarnya menegaskan. Terkait hal tersebut, Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan investor asing semakin percaya terhadap kinerjafundamental perseroan maupun kinerja sahamnya di lantai bursa Indonesia.

Hal tersebut membuktikankehadiran BSI sejak 2021 yang diproyeksikan sebagai lokomotif ekonomi syariah tumbuh secara berkelanjutan.

“Apresiasi investor asing yang merupakan institusi terpercaya di bidang investasi ini adalah sebuah kepercayaan luar biasa bagi BSI. Ini menjadi bukti bahwa kinerja kami yang tumbuh berkelanjutan memiliki nilai ekonomi yang potensial di masa depan,” kata Erick.

Share