Pertamina Ajak Anak-Anak Indonesia Peduli Pentingnya Keberlanjutan Sejak Dini
SEAToday.com, Jakarta - Pada peringatan Hari Anak Nasional yang jatuh Selasa, 23 Juli 2024, PT Pertamina (Persero) mengajak anak-anak Indonesia, termasuk putra-putri Perwira (anak pekerja di lingkungan Pertamina Group), untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya upaya keberlanjutan sejak dini.
Anak-anak ini dilibatkan untuk mengedukasi dan menginspirasi publik mengenai aksi dan inovasi keberlanjutan yang dapat diimplementasikan dalam keseharian melalui platform media sosial.
Di Pertamina, kepedulian anak-anak terhadap lingkungan tergambar dalam karya anak-anak Indonesia yang menjadi peserta Pertamina Teens Changemakers 2024.
Pertamina Teens Changemakers 2024 adalah kompetisi inovasi dan upaya keberlanjutan untuk anak-anak Perwira dalam melakukan upaya keberlanjutan. Karya inovatif peserta ini dipublikasikan di sosial media mereka maupun orang tua, sehingga bisa menjadi kampanye bagi anak-anak di seluruh Indonesia agar mengikuti jejak serupa.
Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengatakan Pertamina memberikan ruang bagi generasi muda calon pemimpin masa depan untuk berkontribusi bagi lingkungan sekitar, termasuk melalui aksi atau inovasi keberlanjutan.
"Kita mulai dari lingkungan terdekat yaitu keluarga perwira Pertamina. Kita ingin memberikan edukasi kepada anak-anak agar terbiasa menjaga alam dan lingkungan sekitar sejak dini untuk menjaga keberlanjutan mereka di masa depan. Budaya menjaga keberlanjutan ini diharapkan akan diwariskan dari generasi ke generasi," kata Fadjar dalam keterangan resminya.
Ia menambahkan bahwa keberlanjutan atau sustainability berarti memenuhi kebutuhan hari ini tanpa mengorbankan hak generasi mendatang untuk memenuhi kebutuhan mereka sendiri.
"Sustainability berupaya membangun masa depan yang inklusif, berkelanjutan untuk manusia dan bumi, kita mulai pemahaman ini sejak dini," terangnya.
Secara korporasi, dikatakan Fadjar, Pertamina telah memetakan fokus keberlanjutan yang menjadi dasar bagi perusahaan untuk melaksanakan operasionalnya melalui 10 Fokus Keberlanjutan, yakni Menangani Perubahan Iklim, Mengurangi Jejak Lingkungan dan Melindungi Keanekaragaman Hayati.
Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.
Recommended Article
State Owned Enterprise
SOEs Ministry Tries Out Four Days in Workweek System
The State-Owned Enterprises (SOEs) Ministry is testing the implementation of a four-day workweek. This was shared on Instagram @lifeatkbumn on Saturday (6/8).
SOE Minister Erick Thohir Assures No Layoffs in Angkasa Pura Merg...
SOE Minister Erick Thohir confirmed that there would be no layoffs in the merger process of PT Angkasa Pura I and Angkasa Pura II.
ESG
5 Simple Steps for Sustainable Lifestyle
Five practical ways to embark on a sustainable lifestyle.
Practical Tips for Household Waste
Sorting household waste is an essential step towards reducing waste generation and promoting environmental sustainability.
Understanding Non-Organic Waste
Non-organic waste refers to discarded materials that are difficult to decompose.
Cash for Trash: Turning Used Plastic Bottles into Rewards
Reverse Vending Machine (RVM) merupakan mesin untuk melayani penukaran botol plastik di fasilitas umum dengan menggunakan sistem poin lewat aplikasi Plasticpay.
Popular Post
Top 10 SOEs on 2024 Fortune Southeast Asia 500, Telkom Indonesia...
A total of 20 state-owned enterprises (SOEs) are listed in the Fortune Southeast Asia 500 2024. Indonesia’s largest telecommunications company Telkom Indonesia (@telkomindonesia) was also included in the top 10 list
Trade Ministry Ready to Support Freeport’s Second Smelter in Gres...
The Trade Ministry is ready to support PT Freeport Indonesia (PTFI) ahead of the operation of its second smelter in Gresik, East Java.
Minister Airlangga: VAT to Increase to 12 Pct. Starting 2025
Minister Airlangga said VAT to Increase to 12 Pct. Starting 2025